Dinas Perindustrian dn Tenaga Kerja Kab. Bojonegoro pada tanggal 2 s/d 4 Mei 2019 telah mengadakan Pelatihan Pemanfaatan Limbah Kayu Jati di Desa Sambeng Kecamatan Kasiman Kabupaten Bojonegoro yang diikuti oleh 30 orang para pelaku usaha industri dengan mendatangkan istruktur dan pelaku usaha industri yg kompeten dari Jepara, Jawa Tengah. Peserta tampak sangat antusias karena produk yg dihasilkan dari praktek pelatihan mempunyai nilai ekonomis.

Menurut Agus Supriyanto, Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kab. Bojonegoro bahwa pelatihan ini merupakan salah satu kegiatan untuk menciptakan lapangan kerja baru dengan diversifikasi produk industri yang menarik, unik dan memiliki peluang untuk memberikan nilai tambah bagi IKM. Suliana, S.Sos, Kasi Industri Hasil Hutan Dinas Perinaker Kab. Bojonegoro menambahkan bahwa produk hasil pelatihan berupa jam dinding, stool, pigora, daftar menu, tempat lilin dll, dimana sebagai gambaran jam dinding polos harga 60 ribu ketika ditambah frame dari bulatan limbah kayu jati dan difinishing harga jualnya bisa mencapai 125  s/d 150 ribu.

Sebagai bentuk sinergitas pada saat hari ketiga juga mengundang Bappeda dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata agar sinergi pengembangan pasca pelatihan. Lanjut Suliana, juga menambahkan bahwa pelatihan Finishing Limbah Kayu Jati ini bekerjasama dengan LPK Prestasi Bojonegoro.